Berikut adalah kata sapaan dan kekerabatan dalam Bahasa Rantau Embacang: Ninek Tan : Kakek Ninek No : Nenek Abang : Kakak laki-laki Kulup : Kakak laki-kaki Upik : Kakak perempuan Ayuk : Kakak perempuan Jika ayah ataupun ibu kita punya saudara, maka kata-kata dibawah inilah yang dipakai untuk memanggil paman atau bibi. Misalkan ayah kita punya 8 saudara yang terdiri dari 6 Laki-laki dan 2 perempuan, ini hanya sebagai contoh tapi kuncinya adalah paman tertua dipanggil “wo” dan paman termuda dipanggil “cik”. Berikut penjelasannya: Wo (Paman tertua, tapi kadangkala bisa dipakai untuk Bibi tertua) Ngah (Biasa dipakai untuk Paman yang usianya dibawah paman tertua atau “wo”, tapi kadangkala Ngah juga bisa dipakai untuk bibi yang tentu usianya harus dibawah paman tertua) Pitam (Paman) Naghang (Bisa dipakai untuk paman dan bibi) Pak njang (Paman) Pandak (Bisa dipakai untuk paman dan bibi) Itek (Bibi) Cik (Biasa dip
Kaba dan Cerito dari Rantau Embacang
Komentar
Posting Komentar